The Comfort Trap, Judith Stills

The Comfort Trap (or What if You're Riding a Dead Horse?)

The Comfort Trap by Judith Sills

My rating: 3 of 5 stars

Berubah itu sulit, karena kita harus meninggalkan zona nyaman. Namanya saja zona nyaman, kita merasa nyaman dan tidak terlalu merasa rugi bila terus berada di dalamnya. Tapi di dalam zona tersebutlah justru kita bisa terus berada di posisi yang membuat kita berhenti berkembang, bahkan semakin terpuruk. Kebanyakan orang tahu bahwa sebenarnya mereka harus berubah, tetapi sulit untuk benar-benar melakukannya.

Ungkapan “mengalir saja lah” seringkali diucapkan, ibaratnya kita mengikuti sifat dari air… tapi kita juga tahu bahwa air itu hanya mengalir turun ke bawah, tidak ke atas. Lama-lama tanpa sadar terlanjur tercemplung atau terseret arus yang kurang baik. Dalam situasi tersebut, seringkali yang kita lakukan adalah membuat rasionalisasi dan pembenaran diri saja bahwa yang sedang kita alami ini merupakan yang terbaik atau masih memiliki sisi posisif. Padahal untuk berkembang, menjadi lebih baik, atau mencapai potensi yang sebenarnya kita miliki, kita perlu juga melawan arus kehidupan dengan mengambil keputusan-keputusan yang mungkin terasa berat.

Keputusan yang sulit ini bisa terjadi dalam berbagai aspek kehidupan, sehingga buku ini pun memberikan “contoh kasus” yang beragam, mulai dari klien yang ingin berhenti menjadi wanita ketiga dalam hubungan rumah tangga orang, karyawan yang ingin keluar dari pekerjaannya yang tidak sesuai panggilan hidupnya, dan juga mereka yang ingin lepas dari kepahitan emosional akibat perlakuan orang lain terhadap diri mereka.

Dari cerita-cerita yang disampaikan, kita diberikan contoh bagaimana kita dapat melalui proses tersebut dengan cara-cara yang lebih sehat. Tentunya ini bukan berupa “resep ajaib”, karena permasalahan tiap orang memiliki konteks yang berbeda. Obat bagi orang yang satu dapat menjadi racun bagi orang yang lainnya. Namun tambahan wawasan dan perspektif yang berbeda akan membantu kita untuk melihat permasalahan kita dengan lebih jernih.

Penulis buku ini, Judith Stills, adalah seorang psikolog yang sudah membuat beberapa buku psikologi populer di luar negeri. Membaca buku ini bisa dibilang seperti membaca artikel Psychology Today yang dilengkapi contoh-contoh lengkap (kebetulan penulisnya juga editor di sana). Konsep-konsep di buku ini banyak didasari oleh konsep psikoanalisis, Jungian, kognitif, dan juga behavioristik. Tapi karena buku ini diterbitkan sebagai buku self-help, konsepnya dikemas dengan bahasa yang sederhana (banyak disampaikan dengan cerita) sehingga hampir tidak ada istilah-istilah textbook psikologi.

View all my reviews

Iklan

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s