“Tank Man” adalah nama panggilan untuk pria di foto ini, yang menghentikan barisan tank baja yang sedang menuju Tiannanmen, 5 Juli 1989. Pria ini mendapat perhatian dari seluruh dunia, bahkan dianggap sebagai 100 orang paling berpengaruh di seluruh dunia dalam majalah TIME edisi 1998.
Banyak yang mengatakan bahwa ini adalah ungkapan nyata perasaan masyarakat China pada saat itu. Selain itu, banyak juga yang memuji Tank Man atas keberaniannya menghentikan tank tersebut. His character defined this moment. It’s not the moment that defined him.
Oh ya, dia tidak hanya menghentikan empat buah tank. Tapi puluhan tank. Ini foto wide-shot yang lebih jarang ditampilkan.
Banyak yang bertanya-tanya, bagaimana nasib Tank Man? Apakah dia dibunuh oleh pemerintah China pada masa itu? Sampai saat ini, belum ada yang mengetahuinya secara pasti. Akan tetapi, nampaknya pemerintah China tidak membunuh Tank Man.
Yang kemudian jadi pikiran saya: bagaimana nasib si komandan yang memimpin pasukan tank itu? Keruntuhan suatu rezim bisa dipastikan akan terjadi saat tentara tidak lagi menuruti pemerintah mereka sepenuhnya.
Tank Man bisa dibunuh, dan rezim akan tetap kuat. Tapi Tank Commander, yang tidak melindas Tank Man, yang berhenti di depan Tank Man, yang malah berbicara dengan Tank Man, jauh lebih berbahaya. Itu sebabnya mungkin Tank Commander sudah dibunuh oleh pemerintah China…
Agoes Santosa's Journal 